Nama : Aina Sitianingsih
Kelas : 1EB08
NPM : 20211472
Pengertian
Pasar Dan Pemasaran
Pasar menurut sebuah buku yg saya
baca adalah konsumen atau organisasi perusahaan yg mempunyai kebutuhan dan
keinginan yang berwujud sebagai permintaan terhada barang atau jasa. Sedangkan
berdasarkan kesimpulan yg saya ambil pasar adalah tempat bertemunya pennjual
dan pembeli yang melakukan transaksi jual beli baik abarang ataupun jasa.
Sedangkan pengertian pemasaran
adalah kegiatan pemasaran untuk menjalankan bisnis baik profit maupun nonprofit
guna memenuhi kebutuhan pasar dengan barang atau jasa, menetapkan harga,
mendistribusikan, serta mempromosikan melalui pproses pertukaran agar memuaskan
konsumen dan mencapai tujuan perusahaan.
Jenis-Jenis
Pasar
Berikut ini adalah arti definisi
atau pengertian dari aneka jenis dan macam pasar yang ada :
1)
Pasar Barang
Pasar barang adalah pasar yang
menjual produk dalam bentuk barang. Pasar barang dapat dibagi lagi menjadi dua
macam, yakni :
a) Pasar
Barang Nyata / Riil
Pasar barang nyata adalah pasar yang
menjual produk dalam bentuk barang yang bentuk dan fisiknya jelas. Contohnya
adalah pasar kebayoran lama, pasar senen, pasar malam, pasar kaget, dan
lain-lain.
b) Pasar Barang Abstrak
Pasar barang abstrak adalah pasar
yang menjual produk yang tidak terlihat atau tidak riil secara fisik. Contoh
jenis pasar ini adalah pasar komoditas / komoditi yang menjual barang semu
seperti pasar karet, pasar tembakau, pasar timah, pasar kopi dan lain sebagainya.
2)
Pasar Jasa / Tenaga
Pasar jasa adalah pasar yang menjual
produknya dalam bentuk penawaran jasa atas suatu kemampuan. Jasa tidak dapat
dipegang dan dilihat secara fisik karena waktu pada saat dihasilkan bersamaan
dengan waktu mengkonsumsinya. Contoh pasar jasa seperti pasar tenaga kerja,
Rumah Sakit yang menjual jasa kesehatan, Pangkalan Ojek yang menawarkatn jasa
transportasi sepeda motor, dan lain sebagainya.
3)
Pasar Uang dan Pasar
Modal
a) Pasar Uang
Pasar Uang adalah pasar yang
memperjual belikan mata uang negara-negara yang berlaku di dunia. Pasar ini
disebut juga sebagai pasar valuta asing / valas / Foreign Exchange / Forex.
Resiko yang ada pada pasar ini relatif besar dibandingkan dengan jenis investasi
lainnya, namun demikian keuntungan yang mungkin diperoleh juga relatif besar.
Contoh adalah transaksi forex di BEJ, BES, agen forex, di internet, dan
lain-lain.
b) Pasar Modal
Pasar Modal adalah pasar yang
memperdagangkan surat-surat berharga sebagai bukti kepemilikan suatu perusahaan
bisnis atau kepemilikan modal untuk diinvestasikan sesuai dengan kesepakatan
yang telah dibuat. Contohnya seperti saham, reksadana, obligasi perusahaan
swasta dan pemerintah, dan lain sebagainya.
Konsep-Konsep
Inti Pemasaran
Konsep inti pemasaran dipercaya oleh
perusahaan sebagai dasar dari setiap kgiatannya untuk melayani konsumen yaitu
sebaga berikut :
1)
Konsep Produksi
Adalah anggapan pemasar yang
berorientasi kepada proses produksi (internal) banwa konsumen hanya akan
membeli produk-produk murah. Dengan demikian fokus kegiatan perusahaan yang
harus dilakukan adalah efesiensi biaya (produksi san distribusi) agar dapat
menjual barang dengan murah kepada konsumen.
2)
Konsep Produk
Adalah anggapan pemasar bahwa
konsumen lebih menghendaki produk-produk yang berkualitas atau berpenampilan
menarik. Dengan demikian tujuan bisnis perusahaan adalah pengendalian kualitas.
3)
Konsep Penjualan
Adalah anggapan pemasar yang
berorientasi kepaada tingkat penjualan (internal) bahwa konsumen perli
dipengaruhi agar penjualan dapat meningkat sehingga tercapai profit maksimum
sebaga tujuan perusahaan.
4)
Konsep Pemasaran
Adalah anggapan pemasar yang berorientasi
kepada pelanggan (eksternal) bahwa konsumen hanya akan bersedia membeli
produk-produk yang mamou memenuhi kebutuhan dan memberikan kepuasan.
5)
Konsep Pemasaran Yang
Memasyarakat (sosial)
Adalah anggapan bahwa konsumen hanya
bersedia membeli produk-[roduk yang mampu memenuhi kebutuhan serta
kesejahteraan lingkungan sosial konsumen. Tujuan kegiatan peusahaan adalah
disamping beusaha memenuhi kebutuhan masyarakat juga memperbaiki relasi antara
produsen dan masyarakat untuk peningkatan kesejahteraan.
Manajemen
Pemasaran
Manajemen Pemasaran adalah salah
satu kegiatan-kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan untuk
mempertahankan kelangsungan perusahaannya, untuk berkembang, dan untuk
mendapatkan laba.
Secara definisi, Manajemen Pemasaran
adalah penganalisaan, perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan program-program
yang bertujuan menimbulkan pertukaran dengan pasar yang dituju dengan maksud
untuk mencapai tujuan perusahaan (Kotler, 1980).
Keadaan permintaan tergantung denga
pasar yanh disediakan apabila pasar yang disdiakan diminati oleh konsumen pasti
akan aku dan sebaliknya.
Tugas Pasar yaitu:
·
Memproduksi
·
Memasarkan
·
Menjual
Falsafah Terdapat 5 falsafah/pedoman
yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk menjalankan aktivitas pemasaran,
yaitu:
·
Production Concept
Konsumen lebih menyukai produk yang
tersedia secara luas dan murah harganya
·
Product Concept
Konsumen menyukai produk produk yang
menawarkan kualitas, dan kinerja terbaik, serta fitur fitur yang inovatif
·
Selling Concept
Konsumen dan pebisnis hanya akan
membeli produk yang melakukan usaha usaha pemasaran yang aktif. Konsumen tidak
akan membeli jika tidak ada usaha pemasaran yang gencar
·
Marketing Concept
Kunci pencapaian sasaran organisasi
adalah seberapa efektif suatu perusahaan dalam menciptakan, menyampaikan, dan
mengkomunikasikan nilai pelanggan yang lebih superior kepada target pasarnya
disbanding dengan pesaingnya
Bauran
Pemasaran
bauran pemasaran adalah kumpulan
dari variabel-variabel pemasaran yang dapat dikendalikan yang digunakan oleh
suatu badan usaha untuk mencapai tujuan pemasaran dalam pasar sasaran.
Keempat bauran pemasaran tersebut
secara singkat dijelaskan sebagai berikut:
1) Product
(produk) adalah segala sesuatu yang ditawarkan kepada masyarakat untuk dilihat,
dipegang, dibeli atau dikonsumsi. Produk dapat terdiri dari product variety,
quality, design, feature, brand name, packaging, sizes, services, warranties,
and returns.
2) Price (harga), yaitu sejumlah uang yang konsumen bayar untuk
membeli produk atau mengganti hal milik produk. Harga meliputi last price,
discount, allowance, payment period, credit terms, and retail price.
3) Place
(tempat), yaitu berbagai kegiatan perusahaan untuk membuat produk yang
dihasilkan/dijual terjangkau dan tersedia bagi pasar sasaran. Tempat meliputi
antara lain channels, coverage, assortments, locations, inventory, and
transport.
4) Promotion
(promosi), yaitu berbagai kegiatan perusahaan untuk mengkomunikasikan dan
memperkenalkan produk pada pasar sasaran. Variabel promosi meliputi antara lain
sales promotion, advertising, sales force, public relation, and direct
marketing.
variabel promosi atau yang lazim
disebut bauran komunikasi pemasaran (Koter, 1997:604):
a) Advertising, yaitu semua bentuk presentasi nonpersonal dan
promosi ide, barang, atau jasa oleh sponsor yang ditunjuk dengan mendapat
bayaran.
b) Sales promotion, yaitu insentif jangka pendek untuk
mendorong keinginan mencoba atau pembelian produk dan jasa.
c) Public relations and publicity, yaitu berbagai program yang
dirancang untuk mempromosikan dan/atau melindungi citra perusahaan atau produk
individual yang dihasilkan.
d) Personal
selling, yaitu interaksi langsung antara satu atau lebih calon pembeli dengan
tujuan melakukan penjualan.
e) Direct marketing, yaitu melakukan komunikasi pemasaran
secara langsung untuk mendapatkan respon dari pelanggan dan calon tertentu,
yang dapat dilakukan dengan menggunakan surat, telepon, dan alat penghubung
nonpersonal lain.
Tujuan
sistem pemasaran
Sistem adalah sekolompok item atau
bagian-bagia yang saling berhubungan dan saling berkaitan secara tetap dalam
membentuk satu kesatuan terpadu. Jadi dapat diartikan sistem pemasaran adalah
kumpulan lembaga-lembaga yang melakukan tugas pemasaran barang, jasa, ide,
orang, dan faktor-faktor lingkungan yang saling memberikan pengaruh dan
membentuk serta mempengaruhi hubungan perusahaan dengan pasarnya..
Ada empat alternatif dari sistem
pemasaran yaitu :
1) Memaksimumkan Konsumsi Pekerjaan pemasaran adalah memudahkan
dan
2) merangsang konsumsi maksimum, akhirnya menciptakan produksi,
kesempatan kerja, dan
3) kemakmurkan maksimum Memaksimumkan Kepuasan konsumen
4) Tujuan sistem pemasaran lain adalah memaksimumkan kepuasan
konsumen, bukan konsumsi. Tetapi mengukur kepuasan konsumen tidak mudah ; belum
adanya tolak ukur kepuasan dari produk pada individu, kepuasan dari produk atau
jasa yang baik diimbangi oleh kejelekkan dari pencemaran lingkungan, kepuasan
yg diterima sesorang tergantung dari sedikitnya orang lain memiliki barang
tersebut. Memaksimumkan Mutu Hidup
Pendekatan
dalam mempelajari pemasaran
1) Pendekatan Seba Fungsi
Dari apa saja kegiatan pokok
pemasaran, yaitu :
pembelian, pengangkutan, penjualan,
penyimpanan, pembelanjaan, penanggungan resiko, standarnisasi dan grading,
pengumpulan informasi pasar.
2) Pendekatan Serba Lembaga
Dilihat dari lembaga atau organisasi
yang terlibat dalam pemasaran, misal : produsen, suplier, perantara dagang,
dll.
3) Pendekatan Serba barang (Pendekatan OrganisasiIndustri)
Studi tentang bagaimana barang
berpindah dari produsen ke konsumen akhir atau konsumen industri.
4) Pendekatan Serba Manajemen
Dilihat dari pendapat manajer serta keputusan yang diambil.
Referensi :
Budiarto,teguh,
dasar pemasaran,seri diktat kuliah,1993
(http://organisasi.org/macam_dan_jenis_pasar_dalam_ekonomi_indonesia_pasar_barang_pasar_jasa_tenaga_serta_pasar_uang_modal_ilmu_ekonomi_pasar)
(http://datakuliah.blogspot.com/2009/11/falsafah-manajemen-pemasaran-dan.html)
(ttp://majidbsz.wordpress.com/2008/06/30/pengertian-konsep-definisi-pemasaran/)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar